Berikut adalah Tugas KBM mata pelajaran Karya Desain dengan materi pembelajaran tentang "Tahapan Karya Desain Kartu Nama" untuk siswa kelas XII (Fase F) Program Keahlian Desain Komunikasi Visual (DKV). Materi ini dapat digunakan untuk 1 kali pertemuan (2–4 JP) dalam konteks pembelajaran berbasis proyek atau praktik.
Mata Pelajaran : Elemen Karya Desain
Kelas/Fase : XII / Fase F
Alokasi Waktu : 4 JP
Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, siswa mampu:
1. Menganalisis fungsi dan elemen desain kartu nama secara visual dan komunikatif.
2. Mengembangkan ide dan konsep desain kartu nama sesuai dengan kebutuhan klien.
3. Membuat desain kartu nama melalui tahapan kerja desain grafis yang sistematis.
4. Menerapkan prinsip estetika dan keterbacaan dalam desain kartu nama.
Kartu nama adalah media komunikasi personal atau profesional yang digunakan untuk memberikan informasi kontak dan identitas seseorang atau perusahaan. Kartu nama mencerminkan citra dan identitas pemiliknya, baik secara personal maupun profesional.
1. Sebagai media informasi kontak.
2. Sarana memperkenalkan diri atau perusahaan.
3. Representasi profesionalisme dan citra brand.
4. Alat promosi atau networking.
Ukuran umum (Indonesia & internasional):
· 90 x 55 mm atau 88 x 53 mm
· Margin aman: 3–5 mm
· Resolusi minimum: 300 dpi (untuk cetak)
1. Nama lengkap
2. Jabatan / posisi
3. Nama perusahaan / institusi
4. Logo
5. Alamat kantor / usaha
6. Nomor telepon & email
7. Situs web / media sosial (opsional)
8. Elemen visual pendukung (warna, tipografi, bentuk)
1. Riset dan Penggalian Informasi
· Menganalisis kebutuhan klien (individu atau perusahaan).
· Menentukan tujuan desain: formal, kreatif, modern, elegan, dsb.
· Mengidentifikasi elemen identitas visual klien (logo, warna, gaya).
2. Brainstorming dan Sketsa Ide
· Membuat beberapa sketsa awal dengan berbagai pendekatan desain.
· Menentukan layout dasar dan hierarki informasi.
3. Pembuatan Layout Digital
· Menggunakan software desain (CorelDraw, Adobe Illustrator, Canva, dll).
· Menyusun informasi sesuai prinsip desain: keseimbangan, kontras, keterbacaan.
· Menentukan tipografi dan warna yang konsisten dengan identitas klien.
4. Revisi dan Penyempurnaan
· Mengevaluasi hasil desain berdasarkan prinsip desain dan masukan klien/guru.
· Menyesuaikan jarak, margin, warna, dan elemen lainnya agar lebih harmonis.
5. Simulasi Cetak
· Mempersiapkan file siap cetak: CMYK, resolusi 300 dpi, format PDF atau TIFF.
· Menyertakan bleed dan crop mark bila dibutuhkan.
6. Presentasi Desain
· Menjelaskan konsep desain kepada klien/guru.
· Menunjukkan alternatif desain jika ada.
7. Finalisasi dan Cetak
· Menyimpan file final.
· Mengirim ke percetakan sesuai spesifikasi cetak.
· Gunakan font yang mudah dibaca.
· Hindari informasi yang berlebihan.
· Pastikan kontras warna mencukupi untuk keterbacaan.
· Pertimbangkan teknik cetak khusus (emboss, spot UV, foil) untuk hasil profesional.
Tugas: Kerjakan soal-soal dibawah ini di buku catatan masing-masing, kalau sudah difoto dan dikirimkan ke nomor whatshapp pak Muslim
1. Apa tujuan utama dari pembuatan kartu nama?
A. Untuk keperluan dokumentasi pribadi
B. Sebagai media komunikasi dan identitas profesional
C. Sebagai alat untuk membuat desain portofolio
D. Untuk memperkenalkan produk cetak
E. Sebagai alat edukasi dalam perusahaan
2. Di bawah ini yang bukan termasuk elemen penting kartu nama adalah...
A. Nama lengkap
B. Posisi atau jabatan
C. Desain kemasan produk
D. Nomor telepon
E. Logo perusahaan
3. Ukuran standar kartu nama internasional adalah...
A. 100 x 70 mm
B. 90 x 55 mm
C. 120 x 60 mm
D. 80 x 50 mm
E. 75 x 40 mm
4. Salah satu fungsi kartu nama adalah sebagai...
A. Media penyimpanan digital
B. Sarana branding dan komunikasi
C. Media promosi sosial media
D. Desain portofolio kreatif
E. Alat untuk pencetakan massal
5. Apa resolusi minimum desain kartu nama agar hasil cetaknya tajam?
A. 72 dpi
B. 150 dpi
C. 200 dpi
D. 300 dpi
E. 600 dpi
6. Berikut adalah tahapan awal dalam proses desain kartu nama:
A. Presentasi desain
B. Finalisasi file cetak
C. Riset dan penggalian informasi
D. Cetak dummy
E. Revisi akhir
7. Tahap brainstorming dan sketsa ide bertujuan untuk...
A. Menentukan teknik cetak
B. Mengoreksi file cetak
C. Menyusun identitas merek
D. Menghasilkan alternatif layout desain
E. Mengarsipkan desain
8. Software yang digunakan dalam pembuatan layout digital kartu nama, kecuali...
A. Adobe Illustrator
B. Canva
C. Microsoft Excel
D. CorelDraw
E. Adobe InDesign
9. Prinsip desain keseimbangan dalam kartu nama berarti...
A. Mengutamakan warna cerah
B. Menempatkan elemen secara proporsional
C. Menggunakan satu jenis font
D. Mengisi seluruh ruang kosong
E. Menambahkan semua informasi yang ada
10. Apa yang dimaksud dengan “bleed” dalam desain kartu nama?
A. Efek warna untuk latar belakang
B. Area tambahan di luar batas potong
C. Format teks yang menyala
D. File desain untuk digital
E. Warna dominan dalam layout
11. Elemen visual pendukung yang bisa memperkuat desain kartu nama antara lain...
A. Background transparan
B. Bentuk, warna, dan tipografi
C. Sertifikat dan izin usaha
D. Desain grafis digital
E. Efek 3D dan animasi
12. Tujuan dari tahap “Simulasi Cetak” adalah...
A. Menambah revisi desain
B. Menyimpan file cadangan
C. Menampilkan desain dalam versi digital
D. Menyiapkan file agar siap dicetak
E. Mengganti layout keseluruhan
13. Yang termasuk dalam tahap akhir dari karya desain kartu nama adalah...
A. Brainstorming ide
B. Revisi berdasarkan klien
C. Presentasi konsep
D. Finalisasi dan cetak
E. Riset elemen visual
14. Font yang digunakan dalam kartu nama sebaiknya...
A. Dekoratif dan kompleks
B. Tebal dan miring
C. Unik dan sulit dibaca
D. Konsisten dan mudah dibaca
E. Berbeda di setiap baris
15. Jika informasi terlalu banyak dalam kartu nama, maka yang terjadi adalah...
A. Meningkatkan kesan profesional
B. Membuat desain lebih kreatif
C. Memudahkan identifikasi
D. Mengurangi keterbacaan
E. Menambah daya tarik visual
16. Saat menentukan layout kartu nama, hal yang paling penting diperhatikan adalah...
A. Jumlah warna
B. Gaya cetak
C. Hierarki informasi
D. Ukuran font
E. Jenis kertas
17. Penyusunan informasi dalam kartu nama mengikuti prinsip desain, kecuali...
A. Keseimbangan
B. Kontras
C. Keterbacaan
D. Kerumitan
E. Keselarasan
18. Manakah teknik cetak khusus yang dapat menambah nilai estetika kartu nama?
A. Grayscale
B. CMYK
C. Emboss dan foil
D. Spot healing
E. Vectorization
19. Dalam proses revisi desain kartu nama, yang sebaiknya dilakukan adalah...
A. Mengganti keseluruhan konsep
B. Menyesuaikan elemen berdasarkan masukan
C. Menambahkan banyak elemen visual
D. Mencetak hasil akhir langsung
E. Menghapus seluruh desain awal
20. Yang dimaksud margin aman dalam desain kartu nama adalah...
A. Batas kertas putih luar
B. Area yang akan dipotong
C. Area di luar resolusi
D. Ruang aman dari tepi untuk teks dan elemen
E. Format teks utama
21. Jika klien ingin kartu nama yang elegan dan formal, maka desainer perlu...
A. Menggunakan warna mencolok
B. Menambahkan animasi
C. Menentukan warna dan tipografi sesuai citra elegan
D. Menghilangkan logo
E. Menambahkan QR code besar
22. Informasi opsional dalam kartu nama adalah...
A. Nama
B. Jabatan
C. Alamat
D. Website dan media sosial
E. Nomor telepon
23. Dalam presentasi desain kepada klien, desainer sebaiknya...
A. Menghindari menjelaskan konsep
B. Hanya menunjukkan 1 versi desain
C. Menjelaskan alasan pemilihan desain
D. Menolak semua masukan
E. Menyampaikan biaya cetak
24. Apa alasan menggunakan CMYK dalam file siap cetak?
A. Warna lebih tajam di layar
B. Sesuai standar cetak offset
C. Bisa dicetak dalam printer hitam putih
D. Meningkatkan resolusi
E. Mengubah file menjadi digital
25. Kenapa penting menyimpan file final dalam format PDF atau TIFF?
A. Agar dapat diedit lebih mudah
B. Agar bisa digunakan di PowerPoint
C. Untuk kompatibilitas tinggi dan kualitas cetak
D. Untuk ukuran file lebih kecil
E. Untuk backup desain pribadi